MALILI– Progres Pekerjaan Proyek Terminal Tarengge di Desa Tarengge kecamatan Wotu , Luwu Timur saat ini sudah mencapai 75 persen .
Itu disampaikan Anthon, Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Laut dan Darat saat dikonfirmasi , Kamis 1 Desember 2022 kemarin
Proyek Terminal Tarengge yang dikerjakan dilahan seluas 4 hektar ini menyedot Anggaran APBD Rp 3,5 Miliar.
Sementara, Pemenang proyek dikerjakan CV.Tompotika Jasago, sesuai kontrak dikerja selama 90 hari berakhir tanggal 21 Desember 2022.
Anton yang juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) mengatakan ada dua Terminal yang di bangun menggunakan APBD tahun ini .
“Untuk Terminal Tarengge anggaran dialokasiakan Rp 3, 5 M sedangkan Terminal Malili Rp.1, 8 M yang saat ini sudah dalam proses PHO,”kata Anton
Dikatakan Anton, tahun depan terminal Malili akan kembali dikerjakan dengan Alokasi Anggaran Rp 2 Miliar.
“Adapun peruntukanya, yaitu ruang tunggu penumpang, ruang keberangkatan, loket penjualan tiket, ruang pengelola, ruang makan /kantin,”katanya
Sementara, untuk Terminal Tarengge, masih butuh tiga unit Shelter Bus, Musholla, kantor pengelola, anggaran rencananya yaitu Rp 1 Miliar.
Namun untuk terminal Tarengge sendiri, selain Rp 1 M, ada dana BK sebesar 5 M dari APBD Provinsi yang dijanjikan.
“Kami dijanjikan oleh kadis Perhubungan Provinsi dana BK sebesar 5 M, untuk pengembangan Terminal Tarengge dan Desember ini kami tunggu realisasinya,”ucap Anton
Menurut Anton , bobot pembangunan utama Pembangunan Terminal Tarengge ini masih berlangsung, diantara item pekerjaan ada ruangan pengelola, pembelian tiket, Kantin UKM dan ruang keberangkatan dan 6 toilet.
“Ada pintu gerbang dan sudah pemasangan atap, Kemudian pemasangan paving blok di pelataran parkir,”katanya.(*)
