LUWU TIMUR – Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan sekaligus Anggota Komisi II DPR RI , Taufan Pawe hadir sebagai narasumber di acara Gelar Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu yang dilaksanakan Bawaslu Luwu Timur di Wisma Trans, Sabtu 27/09/2025.
Kegiatan yang mengusung tema Evaluasi Penyelenggaraan Pengawasan Pemilu dan Pemilihan ini dihadiri para komisioner Bawaslu, KPU Luwu Timur , Parpol, Forkopimda hingga tokoh masyarakat.
Kehadiran Taufan Pawe memberikan warna tersendiri karena ia menyampaikan perspektif penting mengenai peran pengawas pemilu dalam menjaga kualitas demokrasi.
Ditegaskan Taufan Pawe bahwa hasil dari kegiatan yang dibahas saat ini kami akan buat dokumen kesimpulan masuk di komisi II DPR RI yang membidangi Pemerintahan dan politik.
Dalam paparannya, Taufan menekankan bahwa pengawasan pemilu bukan hanya soal menindak pelanggaran, tetapi juga upaya membangun kepercayaan publik terhadap proses demokrasi.
“Sekarang pilkada sudah lewat .na tentu kita merenung apa hasilnya. Dalam pelaksanaan itu apakah baik-baik saja atau tidak. ada dikatakan borbrok ada yang katakan jelek, Ada yang tidak berea, Ada keliru ada yang salah, tapi kalau saya perlu pembenahan”kata Taufan Pawe.
“Untuk itu Pengawas pemilu harus mampu menjadi garda terdepan dalam memastikan setiap tahapan berjalan jujur, adil, dan bermartabat,” tambanya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi langkah Bawaslu Luwu Timur yang konsisten memperkuat kelembagaan pengawasan hingga ke tingkat desa dan kecamatan.
Menurutnya, penguatan kapasitas kelembagaan merupakan modal penting menghadapi tantangan pemilu serentak yang semakin kompleks.
Ketua Bawaslu Luwu Timur, Pawenari dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengawasan pemilu sekaligus mempererat sinergitas antara pengawas, pemerintah, partai politik, serta masyarakat.
Dengan adanya dialog dan tukar pikiran bersama narasumber seperti Taufan Pawe, diharapkan pengawas pemilu di Luwu Timur semakin siap menjaga integritas demokrasi di masa mendatang.
