KABARLUTIM.COM, MALILI – Ketua DPRD Luwu Timur, Aripin meminta agar Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Disnaker) Luwu Timur meningkatkan jumlah peserta pelatihan.

Kegiatan ini akan berlangsung selama lima hari ke depan, terhitung mulai 8-13 November 2022 mendatang.

Khususnya, pembinaan keselamatan dan kesehatan Kerja (K3) untuk wilayah pertambangan.

Disampaikan Aripin saat membuka pembinaan K3 untuk operator pesawat angkat dan angkut, khusus operator dump truk dan excavator se Luwu Timur, di Hotel I Lagaligo Malili, Selasa (8/11/2022).

Aripin mengatakan jumlah peserta pelatihan ini bertambah sebanyak 35 orang melalui aspirasi.

Serta 35 orang lainnya yang disetujui melalui dinas ketenagakerjaan sehingga jumlah keseluruhan sebanyak 70 peserta.

“Pak kadis tingkatkan jumlah putra putri kita pada pelatihan K3 ini, kita siapkan tenaga yang siap kerja,”

“Sehingga tidak lagi menjadi tamu di rumah sendiri, tidak lagi menjadi pengangguran di daerah kita wilayah tambang,” kata Aripin.

Perihal aspirasinya yang 35 orang, Aripin tidak mau ambil pusing walau menurutnya kebijakan yang diambil tidak populer karena bukan dari pekerjaan fisik yang bisa dilihat masyarakat.

Aripin hanya berharap melalui aspirasinya itu, bisa dirasakan dan bermanfaat bagi putra putri Luwu Timur untuk 5 tahun ke depan yang bisa digunakan di dunia kerja.

“Kebijakan saya ini tidak populer tapi akan dirasakan oleh putra putri kita,” kata Aripin.

Menurutnya, pada tahun mendatang, pelatihan seperti ini sangat bermanfaat kalau sudah bekerja di perusahaan di Luwu Timur dan tidak menutup kemungkinan di luar daerah.

Berita SebelumnyaWaspada, Luwu Timur Diprediksi Hujan 7 Hari Kedepan
Berita BerikutnyaKetua DPRD Luwu Timur Sebut Dirinya Bersama Bupati Komitmen Pekerja Lokal

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini