KABAR LUTIM– Plafon Rumah Sakit (RS) Towuti, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, ambruk. Kondisi tersebut diketahui saat anggota DPRD yang dipimpin Wakil Ketua I, HM Siddiq BM melakukan monitoring.
Ironisnya, bangunan yang menghabiskan anggaran hingga Rp 3,7 miliar ini, belum diresmikan dan difungsikan.
Dari informasi yang dihimpun, pembangunan RS Towuti ini dikerjakan oleh CV Bintang Mahalona Perkasa sebagai konsultan pelaksana, yang dilaksanakan pada tahun 2024 lalu.
Kepada awak media, Wakil Ketua DPRD Luwu Timur, HM Siddiq BM menegaskan, akan memanggil pihak kontraktor.
Pihaknya, akan meminta pihak kontraktor untuk mempertanggungjawabkan dan mempertanyakan kualitas bangunan yang telah mereka buat.
Karena ini belum apa-apa sudah rusak maka kita akan memanggil pihak rekanan terkait kwalitas bangunannya. Dan meminta untuk segera di perbaiki,” tegasnya.
Pembangunan RS Towuti dilakukan pada tahun 2024 dan ditarget rampung pada tahun yang sama.(*)