Foto : Kepala Bidang Ketenagakerjaan (Distransnaker) Luwu Timur, H. Umar

MALILI– Kepala Bidang (Kabid) Ketenagakerjaan Disnakertrans Luwu Timur, Umar mengaku tidak mengetahui kehadiran TKA asal Cina di Luwu Timur.

“Sampai saat ini, kami belum menerima pemberitahuan atau informasi dari pihak perusahaan yang telah mempekerjakan TKA Cina tersebut,” katanya

Seharusnya, beber Umar, pihak perusahaan melaporkan kepada pihak Disnakertrans Luwu Timur sebelum melaksanakan aktifitasnya. Apalagi dengan banyaknya calon tenaga kerja di Kabupaten Luwu Timur yang belum mendapatkan pekerjaan.

“Pihak perusahaan yang mempekerjakan TKA Cina tersebut diminta agar dapat melaporkan kepada Disnakertrans, untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan,” ungkap Umar.

Sebelumnya, TKA asal Cina dihentikan aktifitas kerjanya oleh Pemerintah Desa bersama warga Balambano, saat melaksanakan aktifitas pekerjaan di Pakumanu, Rabu 7 Agustus 2024 lalu.

TKA asal Cina tersebut serta dua orang tenaga kerja lokal dari Kolaka, menggunakan baju kerja warna putih agak kecoklatan, berhelm merah menggunakan mobil Hilux warnah putih, berstiker CT dan satu orang menggunakan baju kerja PT Vale warnah hijau muda, satu orang pake rompi hijau dan satu orang berseragam hijau tua menggunakan mobil Hilux PT Vale.

Kemudian, Jumat 9 Agustus 2024 pagi TKA Cina tersebut kembali beraktivitas dan dihentikan lagi oleh salah satu tokoh masyarakat Balambano, Hamka Karim di depan pintu masuk PLTA 2 Balambano milik PT Vale. (*)

 

Berita SebelumnyaGolkar Dipastikan Tetap Mengusung Pasangan Budiman-Akbar di Pilkada Luwu Timur 2024
Berita BerikutnyaIni 5 Kategori Program Beasiswa Pemkab Luwu Timur Tahun 2024

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini