Beasiswa Kartu Pintar Ibas-Puspa Rp 6 Juta Pertahun , Syaratnya Cukup Penuhi IPK 2,76 dan Surat Keterangan Tidak Mampu

MALILI – Persyaratan Untuk Penerima Beasiswa bagi mahasiswa dan mahasiswi Luwu Timur beda dari sebelumnya.

Sekarang tidak mesti dapat Program Keluarga Harapan (PKH) orang tuanya untuk dapat beasiswa untuk kategori tidak mampu.

Begitupun yang jalur berprestasi persyaratan juga tidak cukup sulit yang hanya mengambil ketagori IPK terendah .

“Untuk persyaratannya hampir sama, cuman kami lebih memudahkan lagi, IPK tidak tinggi lagi IPK maksimal 2,76. yang tidak mampu cukup hanya mengambil surat keterangan,”kata Bupati Irwan Bahry Syam saat konferensi pers di ruang Kesra di Gedung Kantor Bupati Luwu Timur, Rabu (6/08/2025)

Bupati Irwan bilang , persyaratan ini sebagai wujud meringankan para peserta calon penerima beasiswa.

Bupati Irwan juga menegaskan bahwa sekarang proses penerimaan batuan beasiswa ini beda dari sebelumnya.

“Nanti dana beasiswa yang diberikan 3 juta per semester dan 6 Juta pertahun ini akan langsung di auto debet oleh pihak bank untuk selanjutnya masuk ke kampus masing-masing,”kata Irwan

Irwan bilang sudah menunjuk pihak perbankan untuk memproses Dana Beasiswa ini. ” Jadi tidak ada lagi dana beasiswa ini diambil langsung oleh penerima,”katanya

Beasiswa Kartu Pintar Luwu Timur yang menjadi salah satu program unggulan dalam visi-misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025–2030.

Lewat kartu pintar ini menunjukkan komitmen Bupati Irwan dan Wakilnya Puspawati Husler dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Luwu Timur.

“Ini Sebagai bentuk komitmen kami terhadap pembangunan SDM Luwu Timur yang unggul dan berdaya saing,”kata Irwan

“kami nyatakan bahwa program beasiswa Kartu Pintar akan segera dilaksanakan,” ujar Bupati dalam keterangannya di hadapan awak media

Mengacu pada Peraturan Bupati Luwu Timur Nomor : 25 Tahun 2025 serta Surat Keputusan Panitia Seleksi Beasiswa Nomor : 247/A-06/VIII/TAHUN 2025, terdapat empat jenis program beasiswa yang akan disalurkan, yakni:

• Program Diploma dan Sarjana (D3/D4/S1)
• Program Pengembangan Keahlian (Profesi)
• Program Pasca Sarjana (S2 dan S3)
• Program Khusus

Bupati menjelaskan bahwa, setiap skema beasiswa telah disusun dengan cermat sesuai jenjang pendidikan, dengan nominal bantuan yang bervariasi.

Untuk mahasiswa Diploma dan Sarjana (D3,D4, S1), bantuan diberikan sebesar Rp3.000.000 per semester, Magister (S2) sebesar Rp7.500.000, dan Doktoral (S3) sebesar Rp10.000.000 per semester.

“Tak hanya itu, kita juga menyiapkan Beasiswa Khusus dengan besaran Rp7.750.000 per semester, salah satunya ditujukan untuk mahasiswa baru Program Teknik Metalurgi dan Material di Universitas Hasanuddin (UNHAS),” tambah Irwan.

Program ini juga memberi perhatian khusus kepada mahasiswa baru. Mereka akan menerima beasiswa dalam dua tahap, yakni pada bulan September (semester 1) dan Desember (semester 2), masing-masing sebesar Rp3.000.000.

“Artinya, mahasiswa baru akan menerima total bantuan Rp6.000.000, setara dengan mahasiswa yang sudah berjalan (on going),”katanya

“Untuk jenjang S2 dan S3, beasiswa diberikan secara berkala per semester, bukan lagi satu kali untuk penyelesaian studi. Ini bentuk keberlanjutan dan kontrol kami terhadap progres pendidikan mereka,” jelas Bupati.

Pemerintah Kabupaten Luwu Timur juga telah menyiapkan sistem pendaftaran beasiswa secara online yang akan mulai dibuka pada Jumat, 8 Agustus 2025.

Informasi lengkap mengenai persyaratan beasiswa bisa diakses melalui website resmi Dinas Kominfo serta pamflet yang disebar di tiap kecamatan dan desa.

Untuk menunjang kelancaran proses pendaftaran online, telah disiapkan 15 verifikator di 11 kecamatan, 2 petugas aplikasi data, dan 1 petugas khusus pengolahan data kependudukan.

Adapun batas usia pendaftar ditentukan sebagai berikut:

• D3: maksimal 24 tahun
• D4/S1: maksimal 25 tahun
• Profesi/Keahlian: maksimal 30 tahun
• S2: maksimal 30 tahun
• S3: maksimal 35 tahun

Dengan peluncuran program beasiswa ini, Bupati Irwan berharap anak-anak Luwu Timur semakin termotivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tanpa khawatir soal biaya.

“Insha Allah, ini akan menjadi investasi jangka panjang kita. Karena saya yakin, generasi muda yang berpendidikan tinggi adalah kunci masa depan Luwu Timur yang maju dan sejahtera,” pungkas Bupati Luwu Timur. (krm)

banner 728x250