KABARLUTIM.COM, WASUPONDA– Badan Amil Zakat ( Baznas) Luwu Timur menggelar pelatihan teknis Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Wasuponda, Rabu, 13 Agustus 2020.
Hadir dalam Kegiatan itu , Sekcam Wasuponda, Baharuddin S.Pd , Sekcam Nuha ,Indra Wijaya, SH , KUA Wasuponda, H. Fahri, S.Ag , Kepala Desa, Imam Desa, Pengurus UPZ dan Pengurus Masjid se Kecamatan Wasuponda dan Kecamatan Nuha.
Direktur Pelaksana, Dr. Furkon mengatakan, Pelatihan UPZ untuk meningkatkan pengumpulan Zakat ,Infak dan Sedekah (ZIS) dan sebagai perpanjangan tangan BAZNAS.
“Dengan adanya Unit Pengumpul Zakat (UPZ) masyarakat mudah untuk konsultasi zakat dan membayar zakat ,”terang Furkon
Dikatakan Furkon, Potensi zakat fitrah dan zakat maal sangat cukup besar di Bumi Batara Guru julukan Luwu Timur ini.
Untuk Zakat maal (harta) saja, Potensi yang didapat pertahunya itu bisa mencapai Rp 50 miliar.
“Hitunganya sekarang Pengumpulan untuk zakat maal kurang lebih 200 Juta/bulan, begitupun dengan Zakat fitra yang mencapai Rp 7 Miliar Pertahun,”tandasnya
Sebagai upaya mengoptimalkan potensi Zakat di Kabupaten Luwu Timur, BAZNAS juga menggandeng para Imam Desa dan pengurus masjid untuk bersinergi dalam pengumpulan dan pendayagunaan zakat di wilayahnya masing-masing.
Ditambahkanya, Pelatihan ini merupakan pelatihan Kelima (Zona 5) yang dilakukan oleh BAZNAS Luwu Timur dan akan dilakukan disemua kecamatan se-Luwu Timur.
“Semoga dengan kegiatan ini para Pengurus UPZ dapat lebih memahami tentang tata cara pengumpulan zakat dan bisa bekerja secara profesional,”tutupnya.(***)