KABARLUTIM.COM,MALILI- Komisi II DPRD Luwu Timur melakukan kunjungan lapangan ke PT. Citra Lampia Mandiri (CLM) di Desa Harapan Kecamatan Malili.
Tim Komisi II dan pemkab luwu timur terdiri dari Ketua Komisi II, Abdul Munir Razak, dan Anggota Komisi II, Suprianto, Abduh, Masrul Suara.
Saat berkunjung, Tim Komisi II didampingi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Pemkab Luwu Timur, Ramadhan Pirade dan Kabid Pendapatan Muhammad Said.
Tujuan tim berkunjung ialah melihat langsung sumber-sumber pendapatan daerah yang potensial guna peningkatan APBD ke depannya.
Kepala Teknik Tambang Site Manager, Ahmad yang menerima tim DPRD Luwu Timur mengatakan saat ini penjualan ore bijih nikel dikirim ke Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah dan Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Ahmad mengatakan dibutuhkan investor yang ingin berinvestasi di Luwu Timur perihal pembangunan smelter.
“Saya harapkan kepada Pemda menggandeng Investor masuk untuk pembuatan smelter di sini,” kata Ahmad.
Selain itu, dirinya menyarankan agar pemda menyiapkan lahan, Smelter atau pabrik pengolahan tambang diperlukan apalagi di sini ada beberapa Izin Usaha Pertambangan (IUP).
“Bisa saja daerah lain membawa ore ke sini (Luwu Timur) melalui laut karena lebih dekat daripada morowali,” ujar Ahmad.
Ketua Komisi II, Abdul Munir Razak mengatakan dirinya bersama tim ingin memastikan data-data dari sumber pendapatan yang ada selama ini.
Menurutnya merupakan tugas DPRD untuk mengawasi pendapatan untuk peningkatan pembangunan di Luwu Timur.
“Karena kami ini pengawas, jadi wajar jika butuh ke lapangan untuk kroscek data dan saya belum yakin,” kata Munir.
“Kami buru pendapatan ini karna ini kami punya hak, kebanggaan kami di daerah karna kami punya tambang, tentunya kami komisi II yang membidangi pendapatan akan disoroti.” lanjutnya.
Kedepannya, katanya DPRD akan menggunakan tenaga ahli untuk menghitung pendapatan-pendapatan lain yang masih potensial.( )