*Kapasitas Produksi TBS capai 60 Ton Per Jam
KABARLUTIM.COM,MALILI-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Luwu Timur bersama PT. Teguh Wira Pratama melakukan ekspos Rencana Pembangunan Pabrik di Luwu Timur yang dilaksanakan di Ruang Rapat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) , Selasa 28 Janurai 2020 kemarin.
PT. Teguh Wira Pratama yang bergerak di Bidang Kelapa Sawit itu rencanaya akan membangun pabrik minyak kelapa sawit berkapasitas 60 ton tandang buah segar (TBS) per jam.
luas lahannya kurang lebih 54 hektar yang berlokasi di Desa Watangpanua dan Desa Maliwowo, Kecamatan Angkona, Kabupaten Luwu Timur.
Dalam pertemuan itu, membahas Kerangka Acuan (KA) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) terkait rencana pembangunan pabrik minyak kelapa sawit.
“Sekarang tahapan awalnya penyusunan Amdal, kalau beroperasi sawit akan di olah disitu,”kata Kepala Bidang (Kabid) Penataan dan Penaatan DLH Lutim, Nasir DJ saat ditemui Wartawan Kemarin
Hanya saja, Kata Nasir, pabrik ini tidak mempunyai kebun inti tapi dia punya MoU dengan asosiasi petani sawit di Luwu Timur, dan bahan baku dari Kolaka Utara, dari Sulawesi Tengah juga Luwu Utara.
Sementara Muh. Rosyidik DM
K. Direksi (Direktur Oprasional PT.Teguh Wira Pratama (TWP) yang dikonfirmasi membenarkan bakal membangun pabrik kelapa sawit berkapasitas 60 ton per jam.
“Rencanaya kita akan Produksi 60 Ton Tandang Buah Segar (TBS) perjam, luas lahan Pabrik Kami kurang lebih sekitar 54 Hektar dan Target paling lama 11 bulan sudah rampung, ” Katanya
Rosyidik mengatakan , seluruh dokumen untuk Pembutan Pabrik sudah dalam proses, Dan saat ini pihak perusahan baru mengantongi (NIB) yang diterbitkan
Dinas PTSP.
Kemudian Izin lokasi, selanjutnya rekomendasi dari Dinas Lingkungan Hidup dalam percepatan penyusunan Amdal.
“Sekarang tinggal menunggu proses Amdal rampung ,untuk kemudian direkomendasikan dibuat Izin mendirikan Bangunan (IMB),”katanya
Rosyidik mengatakan, Pembangunan Pabrik Luwu Timur adalah daerah ke tiga di Sulawesi yang berkerja sama dengan Pemerintah daerah masing-masing.
“Di sulawesi selatan hanya Luwu Timur, di Sulbar, di Kabupaten Mamuju dan Sulteng di kabupaten Morowali,”Tandasnya
Perusahan yang berkedudukan di Balik Papan Selatan, Kalimantan Timur ini , Lanjut Rosyidik sangat berterimah kasi atas suport Pemerintah Luwu Timur yang sangat mendukung percepatan investasi.
Bahkan, Kehadiran Kami (perusahan) sangat didukung pemerintah dan berharap pabrik kita dapat cepat rampung.
Ditanya , apakah nantinya akan meberdayakan masyarakat lokal, Rosyidik mengaskan bahwa itu sudah menjadi komitmen Perusahan dengan Pemerintah Luwu Timur.
“itu sudah komitmen Kami (perusahaan) dengan Pemerintah Luwu Timur untuk meberdayakan masyarakat lokal,”tutupnya.(*)