MALILI, KABARLUTIM.com- Proyek penataan lapangan Andi Nyiwi Malili, Luwu Timur tahap ke 2 pelaksanaanya , sudah memasuki progres pekerjaan 72 persen.
Hal itu disampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Erwin Laiwa kepada Wartawan Kamis 24 Oktober 2019.
Erwin mengatakan pembangunan lapangan Andi Nyiwi ini, sudah masuk tahapan kedua dan menelan anggaran Rp 7,6 Milyar tahun 2019.
“Pembangunan lapangan andi nyiwi ini ditargetkan selesai dalam enam bulan, mulai dar juni hingga Desember 2019, ” Kata Erwin
Dikatakan Erwin, pada tahap kedua ini, yang dikerjakan yakni pemasangan keramik, pagar, taman, dan penerangan.
Dijelaskan Erwin, sebagian masyarakat memang belum tahu fungsi dari Pembangunan ini, ia mengambarkan jika bagunan tersebut memiliki banyak fungsi untuk kebutuhan masyarakat.
Termasuk diatas bagunan Lantai 2 itu ada lapangan, bisa digunakan untuk upacara, pertemuaan masyarakat dan senam yang sipatnya out dorr.
“Makanya bagunan ini tidak menghilangan ciri khas dari lapangan andi nyiwi ,tetap ada lapangan diatas yang diketahui mampu menampung ribuan orang,”katanya
Tidak hanya itu, di seputaran lingkaran bangunan itu juga dibangun sarana untuk jogging track.
Sebelumnya kata Erwin, Pada tahap pertama pelaksanaan tahun 2018 , yang dikerjakan hanya pada struktur dan plat lantainya, dengan anggaran Rp 7,3 Milyar.
Selain itu, kata Erwin, untuk tahap ketiga akan direncanakan kelanjutanya tahun depan yang nantinya masuk pada pekerjaan atap, tempat parkir dan komersil (tempat jualan).
“Luas dari bangunan ini 74×48, dan mampu menampung beban sebanyak kurang lebih 4 ribu orang,” papar Erwin.
Erwin juga menambahkan, dalam pekerjaan lapangan andi nyiwi ini, ia mewanti – wanti kontraktornya, agar bisa menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
“Saya juga sudah tekankan ke kontraktornya, bahwa dalam pekerjaan ini jangan berpikir ada penambahan waktu, karena semua orang lihat, jadi tidak ada alasan untuk penambahan waktu,” tegas Erwin.
Sekedar informasi, sebagai rekanan Pekerja Lapangan Andi Nyiwi Tahap II ini dikerjakan PT.Buana Perdana Mandiri dan satuan kerjanya (satker) dari Dinas Pariwisata Luwu Timur.(klc)