KABARLUTIM.COM, MALILI – Stok pangan jelang Ramadan dijamin aman di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Disampaikan Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disdakop-UKM) Luwu Timur, Senfry Oktavianus di kantornya kepada wartawan, Senin (28/3/2022).

Senfry Oktavianus mengatakan stok sejumlah bahan pokok menjelang ramadan masih tercukupi dan aman.

Meskipun di pasaran saat ini, sejumlah harga bahan pokok merangkak naik. Salah satu faktor kenaikan harga itu karena jelang Ramadan.

Selain itu, faktor harga bahan naik karena bertepatan petani belum panen untuk komoditas tertentu.

“Stok kebutuhan pokok jelang ramadan mencukupi. Untuk harga,” katanya.

Senfry mengatakan pemicu naiknya harga pangan ini karenakan permintaan yang membludak.

“Kita berharap kenaikan ini dalam batas kewajaran,” ujar Senfry.

Berdasarkan data dari Disdagkop Luwu Timur per Maret untuk sembako seperti beras stoknya 2.350 ton dengan kebutuhan sebesar 2.285 Ton.

Stok gula pasir 220 ton dengan kebutuhan 217 ton.

Adapun daging sapi dan ayam 43 ton dimana kebutuhan ditaksir 42 ton, stok telur ayam 3.450.000 butir dengan kebutuhan 3.425.000 butir.

Untuk susu 635.000 kilogram dengan kebutuhan 632.000 kilogram.

Sayur dan buah-buahan 800.000 kilogram dimana kebutuhan 817.500 kilogram.

Sementara untuk gas LPG 3 kilogram
171.360 tabung dengan kebutuhan masyarakat rata-rata 171.360 tabung.

Mentega ketersediaan 110.800 kilogram dan kebutuhan 143.200 kilogram.

Senfry mengatakan untuk ketersediaan stok minyak goreng belum terpenuhi 100 persen.

“Kalau saat ini masih 90 persen yah sekarang, kita upayakan terpenuhi semua,” katanya.

Berita SebelumnyaReuni, Bupati Luwu Timur Ajak Teman Semasa Kuliahnya Ke Kampung Taipa
Berita BerikutnyaCabai dan Telur Merangkak Naik Jelang Ramadan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini